HUBUNGAN FUNGSI PERAWATAN KESEHATAN KELUARGA DALAM PELAKSANAAN ROM TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PENDERITA STROKE DI POLI SARAF RSUD JOMBANG

DARSIYEM, DARSIYEM (2015) HUBUNGAN FUNGSI PERAWATAN KESEHATAN KELUARGA DALAM PELAKSANAAN ROM TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PENDERITA STROKE DI POLI SARAF RSUD JOMBANG. Other thesis, Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum.

Preview

Text BAB I.pdf Download (172kB) | Preview

Abstract

Perawatan keluarga dalam pelaksanaan ROM pada penderita stroke mempunyai peranan sangat besar dalam pelaksanaan ROM pada pendertita stroke, yang dimana ROM dapat meningkatkan pergerakan maksimum yang dapat dilakukan pada sendi, di salah satu dari tiga bidang, yaitu: sagital, frontal, transversal. Bidang sagital adalah bidang yang melewati tubuh dari depan ke belakang, membagi tubuh menjadi sisi kanan dan sisi kiri. Berdasarkan tujuan penelitian, maka desain penelitian yang digunakan adalah analitik corelasi. Populasi adalah semua keluarga penderita stroke yang berkunjung ke poli saraf di Rumah Sakit Umum Jombang. Jumlah responden adalah 30 responden yang menggunakan teknik accidental sampling dengan variabel fungsi kesehatan keluarga dalam pelaksanaan ROM terhadap penderita stroke. Data dikumpulkan dan disajikan dalam analisa data uji korelasi spearmen rho untuk mengetahui tentang hubungan perawatan kesehatan keluarga dalam pelaksanaan ROM. Hasil penelitian menemukan perawatan kesehatan keluraga dalam pelaksanaan ROM di Poli Saraf RSUD Jombang adalah kategori cukup (60%), sedangkan kekuatan ototnya adalah kategori cukup 63%, kemudian berdasarkan uji statistik spearman rho diperoleh nilai korelasi (r = 0,938) dengan nilai probabilitas (p : 0,000). Ada hubungan fungsi perawatan kesehatan keluarga dalam pelaksanaan ROM dengan kekuatan otot ekstermitas atas pada penderita stroke di Poli Saraf RSUD Kabupaten Jombang yang signifikan. Pelaksanaan fungsi keperawatan oleh keluarga dapat meningkatkan kekuatan otot dengan memberikan ROM pada pasien stroke

Actions (login required)

Downloads

View Item