HUBUNGAN KEJADIAN NYERI SENDI DENGAN HAMBATAN MOBILISASI FISIK PADA LANSIA DI PONDOK PESANTREN DARUL ‘ULUM JOMBANG

ISTIQOMAH, DIAN (2016) HUBUNGAN KEJADIAN NYERI SENDI DENGAN HAMBATAN MOBILISASI FISIK PADA LANSIA DI PONDOK PESANTREN DARUL ‘ULUM JOMBANG. Other thesis, Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum.

Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (83kB)

Abstract

Lansia mengalami penurunan kemampuan tetapi mengalami degenerasi, salah satunya yang sering di alami yaitu nyeri sendi. Kondisi ini akan menyebabkan lanisa mengalami keterbatasan dalam bergerak secara bebas, berpindah tempat dan berjalan. Adapun tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui adanya hubungan kejadian nyeri sendi dengan hambatan mobilisasi fisik di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Peterongan Jombang. Dalam penelitian ini desain yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan Penelitian Cross Sectional. Jumlah populasi 30 orang yang populasinya adalah seluruh lansia yang mondok di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Jombang berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi dengan metode Non Probability Sampling. Dengan menggunakan teknik Purposive Sampling ditemukan jumlah sampel sebanyak 28 lansia. Analisis data yang digunakan adalah uji Korelation Spearman dengan tingkat kemaknaan p value <0,05. Hasil uji Spearman menunjukkan bahwa Asymp. Sig-nya 0,000 yang berarti lebih kecil dari 0,05, sehingga H0 ditolak yang artinya terdapat hubungan kejadian nyeri sendi dengan hambatan mobilisasi fisik pada lansia di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Jombang. Jika nilai Signifikan variable >0,005 maka terhadap korelasi dengan kriteria kriteria yang signifikan dan hasil nilai korelasi adalah 0,707 yang berarti tinggi. Nyeri sendi merupakan peradangan sendi yang ditandai dengan pembengkakan sendi, warna kemerahan, panas, dan nyeri. Nyeri sendi dapat menyebabkan hambatan mobilisasi fisik sehinggga mengalami keterbatasan gerak fisik dan mengalami penurunan dalam pemenuhan aktifitas dari kebiasaan normalnya yang dapat menyebabkan ketergantungan. Kesimpulan dari penelitian ini melihat dari tingginya hubungan tersebut diharapkan mampu memberikan pelayanan yang tepat khususnya dalam menangani nyeri sendi sehingga diharapkan mampu mencegah dan meminimalkan terjadinya hambatan mobilisasi fisik.

Actions (login required)

Downloads

View Item